Bila sejenak merenungkan, kita semua juga sedang menjalani proses "berlalu" melalui umur yang pasti semakin bertambah, tubuh yang terus bertumbuh, wajah yang terlihat tampak tua, telinga yang tak mendengar jelas, dan kekuatan yang tak sehebat dulu. Untuk itulah seiring waktu dan diri kita yang terus berlalu harus menyadari bahwa berlalu adalah nyata.
Inilah hukum alam bila ada yang berlalu pasti ada yang datang. Yang baru akan mengganti yang lama, yang tua akan digantu yang muda, yang tuli akan diganti yang mendengar, yang lumpuh akan diganti yang berjalan, yang buta akan diganti yang melihat. Marilah kita mencoba memahami bahwa dunia ini akan berlalu. Sehebat dan sekaya seorang manusia akan tetap berlalu. Penulis pun menyadari bahwa dirinya juga akan berlalu, termasuk tulisannya ini.
Sebuah Keluarga Masa Lalu yang Telah Berlalu
No comments:
Post a Comment